Rabu, 17 Juni 2015

logika dan algoritma UTS smt1
1. Dalam menyusun suatu program, langkah pertama yang harus dilakukan adalah :
a. Membuat program
#. Membuat Algoritma
c. Membeli komputer
d. Proses
e. Mempelajari program
2. Sebuah prosedur langkah demi langkah yang pasti untuk menyelesaikan sebuah masalah disebut :
a. Proses
b. Program
#. Algoritma
d. Prosesor
e. Step
3. Pseudocode yang digunakan pada penulisan algoritma dapat berupa :
a. Bahasa Inggris
b. Bahasa Puitis
c. Bahasa pemrograman
d. Bahasa Asing
#. Sembarang bahasa asal terstruktur
4. Pada pembuatan program komputer, algoritma dibuat :
#. Sebelum pembuatan program
b. Pada saat program dibuat
c. Sesudah pembuatan program
d. Pada saat verifikasi program
e. Saat Program di eksekusi
5. Tahapan dalam menyelesaikan suatu masalah adalah :
a. Masalah – Pseudocode – Flowchart – Program – Eksekusi – Hasil
b. Masalah – Algoritma – Flowchart – Program – Eksekusi – Hasil
c. Masalah – Model – Algoritma – Eksekusi – Hasil
#. Masalah – Model – Algoritma – Program – Eksekusi – Hasil
e. Algoritma – Program – Model – Eksekusi – Hasil
6. Diketahui bahwa kantong P kosong, kantong Q berisi 10 buah kelereng dan kantong R berisi 15 kelereng. Apabila yang terbawa hanya sebuah kantong dan dikatakan BUKAN Kantong P yang terbawa, maka jumlah kelereng yang terbawa adalah :
a.10                d. 10 dan 15
b. 15               e. Kosong
#.10 atau 15
7. Diberikan algoritma : Apabila warna merah maka jadi hijau. Apabila warna hijau maka jadi putih, selain warna merah dan hijau maka jadi ungu. Jika kondisi input warna adalah hitam, maka warna jadi :
a. Merah    d. Putih
#. Ungu      e. Abu-abu
c. Hijau
8. Instruksi P=Q akan mengakibatkan nilai P = nilai Q, dan nilai Q menjadi :
a. Menjadi Sembarang Nilai
b. Menjadi hampa
#. Q tetap
d. Menjadi 0
e. P tetap
9. Apabila a=5, b = 10, maka jika diberikan instruksi a=b; b=a akan mengakibatkan :
a. a=0 , b=5       e. a=b
b. a=10, b=5     #. a=10, b=10
c. a=10 , b=0
10. Diberikan algoritma P=10; P=P+5; Q=P. Nilai P dan Q masing-masing adalah:
a. 15 dan 0      e. 0 dan 10
b. 0 dan 15     d. 10 dan 15
#. 15 dan 15
11. Type data yang hanya mengenal kondisi True atau False pada Bahasa pemrograman C++ , adalah :
a. string     d. Char
#. Bool     e. long int
c. Int
12. Dalam bahasa C++ terdapat suatu tipe data yang nilainya tidak boleh memiliki nilai desimal, yaitu :
a. float    d. Char
b. Bool   e. long int
#. Int
13. Program C++ dirancang pertama kali oleh :
a. Al Khawarizmi          d. Dennis Ritchie
b.Blaise Pascal              e. Al khalamizni
#. Prof. Niklaus Wirth
14. Tipe data yang digunakan untuk menampung sebuah karakter adalah :
a. string
b. int
#. char
d. bool
e. Long Int
15. Pada Tipe data Boolean, berlaku operator-operator :
a. IF
#. AND, OR, NOT
c. True, False
d. CASE
e. Number
16. Simbol flowchart yang digunakan sebagai awal dan akhir suatu proses adalah….
#. Terminal       d. Input
b. Preparation   e. Output
c. Decision
17.  CARI SENDIRI YA..
18.  CARI SENDIRI YA..

19.  CARI SENDIRI YA..

20.  CARI SENDIRI YA..
21. Struktur pernyataan yang BUKAN berupa perulangan (looping) adalah :
a. For
b. Do…While
c. While
#. If
e. else
22. Suatu proses pengulangan kembali alur kerja disebut…
a. Branching
#. Looping
c. Rekursif
d. Iteratif
e. searching
23. Diberikan penggalan algoritma : while (x>7)
x- – ;
cout<<x ;
Apabila nilai awal x adalah 9, maka nilai yang ditampilkan berturut-turut adalah
a. 9, 8, 7    b. 9, 8    c. 9    #. 8, 7   e. 8
24. Diberikan penggalan algoritma : do
cout<<x ; x–
while (x>7)
Apabila nilai awal x adalah 9, maka nilai yang ditampilkan berturut-turut adalah
a. 9, 8, 7,6       #. 9, 8 ,7      c. 9     d. 8, 7     e. 7
25. Diberikan penggalan algoritma : do
x- – ; cout<<x ;
while (x>7)
Apabila nilai awal x adalah 9, maka nilai yang ditampilkan berturut-turut adalah
a. 9, 8, 7         #. 9, 8         c. 8      d. 8, 7      e. 9
26. Konsep Menara Hanoi merupakan salah satu dari contoh proses :
a. Iteratif
b. Transitif
#. Rekursif
d. Branching
e. Sorting
27. Suatu Proses yang memanggil dirinya sendiri , disebut proses :
a. Iteratif
b. Transitif
#. Rekursif
d.Branching
e. Searching
28 Rekursif adalah :
a. Suatu prosedur yang dapat dipanggil
#. Suatu proses yang bisa memanggil dirinya sendiri
c. Suatu proses yang dipanggil melalui suatu prosedur
d. Suatu prosedur Looping e. Suatu proses Searching
29. Pada Menara Hanoi banyaknya pemindahan untuk N buah piringan ke menara tujuannya adalah :
#. (2 pangkat n)-1
30. Untuk menyelesaikan masalah menara Hanoi dengan banyaknya piringan ialah 6 buah , maka diperlukan pemindahan sebanyak :
a. 19 kali     d. 32 kali
#. 63 kali     e. 33 kali
c. 31 kal


PERANCANG BASIS DATA

PERANCANG BASIS DATA






Nama              : ERVAN AMALUDIN
Nim                 : 12147549
Kelas               : 12.2a.06



Kartu Pengobatan Masyarakat
No Pasien        : 1234/PO/IV/99                                  Tanggal Pendaftaran : 1 Mei 1999
Data Pasien, dari NOPEN : 1000019999                                 Nama Pasien               : Bachtiar Jose
Alamat Pasien, Jalan : Kebon Jeruk No. 27                Kelurahan                   : Palmerah
Kecamatan     : Kemanggisan                                     Wilayah                      : Jakarta Barat
Kode Pos         : 11530                                                            Telepon                       : 5350999

Tgl Periksa
Kode Dokter
Nama Dokter
Kode Sakit
Deskripsi Sakit
Kode Obat
Nama Obat
Dosis
1/5/99
D01
Dr Zurmaini
S11
Tropicana
B01
B02
Sulfa
Anymiem
3dd1
4dd1
4/7/99
D01
Dr Zurmaini
S12
Ulcer Triombis
B01
B03
Sulfa
Supralin
3dd2
3dd1
4/4/99
D02
Dr Harjono
S12
Ulcer Triombis
B04
Adrenalin
4dd2
7/8/99
D04
Dr Mahendra
S12
Ulcer Triombis
B01
B02
B03
Sulfa
Anymiem
Supralin
3dd2
4dd1
3dd1

    Penerima Pasien
Ttd
           (Agus)

Buatlah Bentuk Un Normal form, 1NF, 2NF dan 3NF
Buatlah bentuk Normalisasi dari dokumen berikut :











»   Bentuk Un Normalisasi
Dari Kartu Pengobatan diatas, Masukan semua field data yang ada :
No Pasien
NOPEN
Nma Pasien
Tgl Pendaftaran
Alamat Pasien
1234/PO/IV/99
1000019999
Bachtiar Jose
01/05/1999
Jl. Kebon Jeruk No.27, Kel. Palmerah,
Kec. Kemanggisan, Jakbar 11530






















No Telepon
Tgl Periksa
Kode Dokter
Nama Dokter
Kode Sakit
Deskripsi Sakit
Kode Obat
Nama Obat
Dosis
5350999
01/05/1999
D01
Dr Zurmaini
S11
Tropicana
B01
Sulfa
3dd1

B02
Anymiem
4dd1

04/07/1999
D01
Dr Zurmaini
S12
Ulcer Triombis
B01
Sulfa
3dd2

B03
Supralin
3dd1

04/04/1999
D02
Dr Harjono
S12
Ulcer Triombis
B04
Adrenalin
4dd2

07/08/1999
D04
Dr Mahendra
S12
Ulcer Triombis
B01
Sulfa
3dd2
B02
Anymiem
4dd1

B03
Supralin
3dd1

Keterangan :
Masih ada record yang tidak lengkap. Maka table diatas harus diubah menjadi bentuk normal satu 1NF
»   Normal Satu 1NF
NOPEN
Nma Pasien
Tgl Pendaftaran
Alamat Pasien
1000019999
Bachtiar Jose
01/05/1999
Jl. Kebon Jeruk No.27, Kel. Palmerah,
Kec. Kemanggisan, Jakbar 11530




1000019999
Bachtiar Jose
01/05/1999
Jl. Kebon Jeruk No.27, Kel. Palmerah,
Kec. Kemanggisan, Jakbar 11530




1000019999
Bachtiar Jose
01/05/1999
Jl. Kebon Jeruk No.27, Kel. Palmerah,
Kec. Kemanggisan, Jakbar 11530



1000019999
Bachtiar Jose
01/05/1999
Jl. Kebon Jeruk No.27, Kel. Palmerah,
Kec. Kemanggisan, Jakbar 11530




No Telepon
Tgl Periksa
Kode Dokter
Nama Dokter
Kode Sakit
Deskripsi Sakit
Kode Obat
Nama Obat
5350999
01/05/1999
D01
Dr Zurmaini
S11
Tropicana
B01
Sulfa

B02
Anymiem
5350999
04/07/1999
D01
Dr Zurmaini
S12
Ulcer Triombis
B01
Sulfa

B03
Supralin
5350999
04/04/1999
D02
Dr Harjono
S12
Ulcer Triombis
B04
Adrenalin

07/08/1999
D04
Dr Mahendra
S12
Ulcer Triombis
B01
Sulfa
5350999
B02
Anymiem

B03
Supralin



Bentuk Normal ke satu diatas memiliki kelemahan yaitu :
1.      Pengulangan Informasi
Terjadi pada atribut Nama Pasien, Tanggal Pendaftaran, Alamat Pasien. Dan juga pada Deskripsi sakit, dst.
2.      Potensi Inkonsentasi data pada Operasi perubahan data
Jika ada yang mengubah atau menghapus record Dokter berarti perubahan harudsdijalarkan pada setiap baris yang Kodenya sama. Jika tidak diterapkan sepeti itu maka Ketergantungan Fungsionalnya akan terganggu.
3.      Proses Updating
Kode dan Nama Dokter ditulis berulang-ulang, bila suatu saat terjadi perubahan nama Dokter maka harus mengganti semua record jika ada yang terlewat, maka akan berakibat inkonsentasi data
Maka dengan melihat kelemahan itu bentuk normal kesatu ini harus diubah kedalam bentuk normal kedua 2NF.
»   Bentuk Normal ke dua 2NF
Pembentukan normal kedua dengan cara mencari kunci-kunci field yang sifatnya unik. Dari data table diatas dapat diambil kunci kandidat yaitu :
§  No Pasien
§  Kode Dokter
§  NOPEN
§  Kode Obat
§  Kode Sakit
§  Tgl Periksa
Dimana setiap field bergantung penuh kepada Primary Key, maka bentuk normal kedua sebagai berikut :

§  Tabel Pasien
No Pasien
Nma Pasien
Alamat Pasien
No Telepon
NOPEN
Tgl Pendaftaran
1234/PO/IV/99
Bachtiar Jose
Jl. Kebon Jeruk No.27, Kel. Palmerah,
Kec. Kemanggisan, Jakbar 11530
5350999
1000019999
01/05/1999





§  Tabel Dokter
Kode Dokter
Nama Dokter
D01
Dr Zurmaini
D02
Dr Harjono
D04
Dr Mahendra
§  Tabel Sakit
Kode Sakit
Deskripsi Sakit
S11
Tropicana
S12
Ulcer Triombis

§  Tabel Obat
Kode Obat
Nama Obat
B01
Sulfa
B02
Anymiem
B03
Supralin
B04
Adrenalin

§  Tabel Pemeriksaan
Tgl Periksa
No Pasien
Kode Dokter
Kode Sakit
Kode Obat
Dosis
01/05/99
1234/PO/IV/99
D01
S11
B01
B02
3dd1
4dd1
04/07/99
1234/PO/IV/99
D01
S12
B01
B03
3dd2
3dd1
04/04/99
1234/PO/IV/99
D02
S12
B04
4dd2
07/08/99
1234/PO/IV/99
D04
S12
B01
B02
B03
3dd2
4dd2
3dd1


»   Bentuk Relasi antar Tabel diatas :
Namun permasalahan masih ada, yaitu pada table Obat.
§  Untuk Nama Obat tidak bergantung penuh pada pada Primary Key tetapi bergantung fungsi pada Tgl Periksa. Hal ini disebut dengan ketergantungan yang transitif dan harus dipisahkan dalam dua table.
»   Bentuk 3NF
Bentuk 3NF mempunyai syarat setiap table tidak mempunyai field yang bergantung transtif, harus bergantung penuh pada kunci utama, maka terbentuklah table sebagai berikut:






                Tabel Pasien
No Pasien
Nma Pasien
Alamat Pasien
No Telepon
NOPEN
Tgl Pendaftaran
1234/PO/IV/99
Bachtiar Jose
Jl. Kebon Jeruk No.27, Kel. Palmerah,
Kec. Kemanggisan, Jakbar 11530
5350999
1000019999
01/05/1999

                       
 
                                                Tabel Dokter
Kode Dokter
Nama Dokter
D01
Dr Zurmaini
D02
Dr Harjono
D04
Dr Mahendra

                                                                                                Tabel Sakit
Kode Sakit
Deskripsi Sakit
S11
Tropicana
S12
Ulcer Triombis


           Tabel Pemeriksaan
Tgl Periksa
No Pasien
Kode Dokter
Kode Sakit
01/05/99
1234/PO/IV/99
D01
S11
04/07/99
1234/PO/IV/99
D01
S12
04/04/99
1234/PO/IV/99
D02
S12
07/08/99
1234/PO/IV/99
D04
S12

                        Tabel Resep Obat
Tgl Periksa
Kode Obat
Nama Obat
Dosis
01/05/99
B01
B02
Sulfa
Anymiem
3dd1
4dd1
04/07/99
B01
B03
Sulfa
Supralin
3dd2
3dd1
04/04/99
B04
Adrenalin
4dd2
07/08/99
B01
B02
B03
Sulfa
Anymiem
Supralin
3dd2
4dd2
3dd1

 




























A.  KESIMPULAN

Normalisasi adalah sebagai proses untuk mengubah suatu relasi yang memiliki masalah tertentu ke dalam dua buah relasi atau lebih yang tida memiliki masalah tersebut.

Normalisasi sangat diperlukan supaya tidak terjadi redudansi dan integritas data yang disajikan akan tetap terjaga